Brett Archibald mengalami mimpi terburuk setiap penumpang kapal. Dalam perjalanan berselancar ke Indonesia, ia jatuh ke laut. Ketika itu tengah malam dan tidak ada yang melihatnya masuk ke dalam air. Dia pikir dia akan mati. Alih-alih, ia berhasil bertahan selama lebih dari 28 jam, lebih lama dari yang diperkirakan para ahli medis.

Cerita berawal dari Ketika Brett dan teman-teman masa kecilnya melakukan perjalanan surfing ke Mentawai di usia ke 40. Ia terbang ke Indonesia ke kota kecil Padang dan melanjutkan perjalanan menggunakan boat cepat ke Mentawai.

Kemudian lantaran salah makan, Brett yang telah tertidur tiba-tiba terbangun waktu itu sekitar pukul 01.30 pagi dan muntah-muntah. Ia berpikir ia harus keluar kabin dan mengambil udara segar. Sambil muntah ke lautan, ternyata Brett yang kala itu setengah pusing terjatuh ke air dan seluruh temannya kala itu tengah tertidur pulas.

Berada kurang lebih 28 jam di lautan tanpa pelampung apapun, Brett benar-benar menjadi pemecah rekor tanpa ia inginkan. Selama di lautan sendirian, ia sempat di sambangi hiu dan beruntung hiu tersebut tak tertarik pada Brett dan berlalu pergi. Kemudian disengat oleh ubur-ubur, dipatuk oleh burung, dimakan oleh ikan kecil dan semua itu tentunya membuat ia merasa akan mati di kuburan air kala itu.

Pengusaha sukses bernama Brett Archibald ini sekarang juga menjadi pembicara yang banyak dicari.