Rip Curl Grom Search seri keempat telah diadakan pekan kemarin yakni pada hari Sabtu dan Minggu 14 - 15 Mai 2016. Keputusan panitia Kompetisi Rip Curl Grom Search yang memilih lokasi di Bengkulu yakni pantai Pajang untuk pertama kalinya ini ternyata tepat sekali. Ombak yang sempurna dan powerfull kurang lebih 6 kaki di Bengkulu kala itu menyambut para grom untuk lebih bersemangat dalam berkompetisi. "Ombak Bengkulu bisa disamakan dengan Puerto Escondido di Mexico jika dilihat dari karateristiknya dan kekuatan ombaknya" ungkap pro surfer legendaris Rizal Tanjung.

* Judges View . Credit Photo - Rip Curl

Di divisi girls, Taina Izquierdo grom yang baru saja bergabung bersama Rip Curl sebagai rider ini berhasil memenangkan kompetisi. Taina berhasil unggul diantara 3 surfer lokal bengkulu yakni Angel, Alditya dan Rapunzel. Pertarungan di divisi wanita mungkin memang sudah bisa ditebak dimana Taina dengan mudah mengambil ombak dan mencetak skor yang baik. Tetapi ketiga surfer pemenang posisi 2, 3 dan 4 juga patut diperhitungkan. Mereka tampak bergelora dalam heatnya dimana Angel mendapatkan ombak terpanjang dihari itu, kemudian Alditya yang berhasil berdiri di podium posisi ketiga dan membuat keluarganya bangga dan di posisi keempat ada Rapunzel yang mengejutkan penonton dengan aksinya meski hanya memulai surfing 3 bulan yang lalu.

* Taina Izquierdo on the left chatting with another Grom search heat competitor.

Di divisi boys, Pertarungan tampak sangat antusias dimana salah satu kompetitor yakni Ivan Prihandoyo mengalami wipeout yang cukup membuat penonton kaget dan tercengang, namun Ivan berhasil mengatasi dan berjuang hingga ia menempati posisi ketiga di akhir babak. Sedangkan sang jawara dipegang oleh Ketut Agus yang kala itu terlihat berjuang sangat keras untuk melumpuhkan juara Grom Search seri sebelumnya Raju Sena. Ketut dan Raju tampak saling berbalapan mencetak skor terunggul. Raju kala itu berhasil mendapatkan ombak terbesar dari keseluruhan heat dan sontak itu menekan Ketut untuk memutar otak bagaimana bisa mencetak skor melebihi Raju. "Raju beraksi surfing dan membuat Bengkulu seperti Hawaii. Dia benar benar lawan yang tangguh"ungkap Ketut.

Perang sengit terjadi hingga akhirnya Ketut berhasil keluar menjadi pemenang pertama dan menempatkan Raju di posisi kedua dan Varun Tanjung di posisi keempat.

* The waves were powerfull. The boys had a brave atittude.

Tak hanya pertarungan menarik yang ditampilkan para grom di divisi boys under 16 dan girls, namun di dua divisi lain yakni under 12 dan under 14 juga mempertontonkan pertarungan yang tegang. Banyaknya nama nama baru yang ikut dalam kompetisi ini membuktikan bahwa Indonesia memiliki bibit surfer yang luar biasa.

 

Results:

Girls Division
1st Taina Izquierdo         (15.70)
2nd Angel                       (7.70)
3rd Alditya                      (6.90)
4th Rapunzel                 ( 2,37)

Under 12 Boys
1st Raiha Ono                 (15.70)
 2nd Mexsy                    (10.23)
3rd Lewis Demanik       (9.67)
4th Fatan                        (4.20)

Under 14 Boys                 
1st Tenshi Ishii                (12,47)
2nd Bronson Meidy      (7.47)
3rd Varun Tanjung        (5.87)
4th Asep                       (5.20)

Under 16 Boys
1st Ketut Agus                (14,17)
2nd Raju Sena               (11,40)
3rd Ivan Prihandoyo     (9,87)
4th Varun Tanjung        (3,27)

Expression Session
Best Wave: Sandi
Best Wipe out: Robin


Rip Curl GromSearch  2016  Locations:

EVENT 5 - Lakey Peak, Sumbawa, 21 Oktober
RCGS - National Final - Somewhere  22 - 23 Oktober