Kompetisi seri kualifikasi West Sumbawa Pro akan digelar besok pada 8 September hingga 12 September nanti. Perhelatan kompetisi internasional ini tentunya bakal ramai mengundang pengunjung untuk menonton para kompetitor dari berbagai negara yang bakal bertanding di spot Yoyo yang merupakan salah satu spot terbaik di Sumbawa Barat. 

Para peselancar telah siap dan berkumpul di Sumbawa Barat menjelang acara yang menjadi akhir dari tiga kontes WSL epik yang telah berlangsung di beberapa wilayah Indonesia selama sebulan terakhir. Ini akan menjadi beberapa hari yang menyenangkan untuk berselancar dengan ramalan ombak Yo-Yo akan berkinerja tinggi.
 
“Kami telah melakukan serangkaian kegiatan yang luar biasa di sini di Indonesia dan tahap akhir dari kompetisi epik ini pasti akan menjadi salah satu yang paling menarik,” kata direktur acara WSL, Will Hayden-Smith. "Yo-Yo adalah gelombang berkinerja sangat tinggi, menawarkan barel, bagian wajah terbuka yang besar, dan landai udara yang berarti pesaing kami akan memiliki banyak peluang untuk memposting skor besar dan membuat acara semakin menarik."

ASC (Asian Surfing Cooperative) telah mengadakan beberapa kali acara di Sumbawa Barat selama beberapa tahun terakhir yang memicu untuk mengadakan kembali tahun ini dan suatu kehormatan kini WSL turut mendukung disini di salah satu tempat surfing utama di Indonesia.
 
“Senang rasanya kembali ke Sumbawa,” kata Presiden ASC Tipi Jabrik. "Kami ingin menunjukkan kepada dunia bahwa daerah ini terbuka untuk bisnis karena pariwisata sangat penting bagi ekonomi lokal. Kami semua bersemangat melihat para peselancar Indonesia bakal melawan pesaing-pesaing hebat dari luar negeri dan semoga beberapa dari surfer Indonesia dapat terus melaju hingga final dan menunjukkan bakat surfing yang luar biasa yang kami miliki. ”
 
Acara ini didahului oleh Nias Pro di Sorake Bay dan Simule Pro di Sumatera Utara. Acara-acara ini didukung oleh Kementerian Pariwisata Indonesia, dan pemerintah daerah.