Pantai Huntington, AS – 24 September 2022: Tidak ada akhir yang lebih dramatis pada ISA World Surfing Games (WSG) tahun ini. Harapan Olimpiade bertumpu di pundak banyak peselancar yang mewakili berbagai negara yang masih bersaing untuk mendapatkan slot yang dijamin untuk Olimpiade Paris 2024.

Kirra Pinkerton - Team USA. Photo: ISA / Pablo Franco

Tim USA menanggalkan harapan satu-satunya pada Kirra Pinkerton setelah tim putra mereka, Kolohe Andino dan Nat Young, tersingkir sebelum Final. Kekuatan backhand Pinkerton yang luar biasa memberinya gelar Juara Dunia Junior WSL 2018 hingga membawanya meraih kemenangan terbesarnya, medali emas WSG. Tak hanya itu, Pinkerton juga membawa Tim USA ke puncak podium dalam peringkat tim secara keseluruhan dan untuk pertama kalinya USA memenangkan medali emas tim sejak 2009.

Kanoa Igarashi - Japan. Photo: ISA /  Pablo Franco

Sepanjang WSG tahun ini, Kanoa Igarashi (JPN) melenggang dengan begitu penuh kenyamanan dan kepercayaan diri seorang juara, berselancar dengan mudah dan mendominasi setiap heat. Sementara Rio Waida (IND), berjuang keras di Final, berselancar di heat keempat belas dari acara tersebut, setelah jatuh ke repechage di Putaran 1.

Didukung oleh penampilan solid dari rekan setimnya Shun Murukami dan Keanu Kamiyama, peraih medali perak Olimpiade Tokyo 2020 dan dua kali peraih medali perak ISA WSG sangat gembira untuk melangkah lebih jauh dan memenuhi harapan bangsanya.

Peringkat akhir berdasarkan gender (untuk kualifikasi Olimpiade) 

Putri

1. AS - 1880
2. Australia - 1815
3. Prancis - 1735
4. Portugal - 1538
5. Kanada - 1280

Putra

1. Jepang - 1835
2. AS - 1555
3. Indonesia - 1532
4. Brazil - 1450
5. Australia - 1435