World Beach Games 2023 yang dijadwalkan berlangsung di Bali bulan depan telah dibatalkan setelah tuan rumah Indonesia tiba-tiba menarik diri dari turnamen tersebut. FIFA sebelumnya telah mencabut hak Indonesia untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 setelah negara itu menolak kehadiran Israel. Sekitar 1.500 atlet dari 100 negara dijadwalkan berkompetisi di Bali pada 5 hingga 15 Agustus dalam turnamen yang berfokus pada pemuda dengan cabang olahraga termasuk sepak bola pantai, selancar, layar, dan bola voli pantai. ANOC selaku penyelenggara menyatakan bahwa Indonesia menarik diri karena keterbatasan anggaran dan tidak ada waktu untuk mencari tuan rumah pengganti.

Pada Maret sebelumnya, terjadi protes di Jakarta yang menuntut pemerintah Indonesia melarang kehadiran tim sepak bola Israel di Piala Dunia U-20. Gubernur Bali, Wayan Koster, juga telah mengajukan permintaan kepada kementerian olahraga Indonesia untuk melarang Israel berkompetisi di provinsi tersebut. Sentimen anti-Israel tinggi di kalangan Muslim konservatif di Indonesia, yang tidak memiliki hubungan diplomatik resmi dengan Israel dan mendukung perjuangan Palestina. Penarikan diri Indonesia dari World Beach Games di saat-saat akhir mengejutkan badan penyelenggara ANOC. Menteri olahraga Indonesia, Dito Ariotedjo, menyatakan pemerintah telah mengalokasikan 446 miliar rupiah untuk acara tersebut, tetapi masih dalam tinjauan. Penarikan diri tersebut juga mendapat pengaruh dari beberapa sponsor yang ikut mundur dari acara tersebut.