Internet dan penguatan jejaring sosial memberi peselancar kekuatan promosi yang sangat kuat sehingga kebanyakan dari mereka akhirnya menggunakan agen komunikasi untuk manajemen publik atas citra mereka.

Kami telah mendengar banyak peselancar profesional berulang kali mengatakan bahwa berselancar hari ini adalah bentuk kompetisi tinggi seperti yang lainnya, untuk menjelaskan seberapa banyak mereka diserap setiap hari melalui pelatihan. Kami juga telah mendengar berkali-kali, terutama selama kejuaraan besar, dalam pidatonya oleh politisi dan manajer kelompok bisnis raksasa bahwa berselancar sangat strategis dalam hal ekonomi (untuk pengembangan pariwisata negara). Mengambil dua sisi ini adalah mudah untuk membuka kesimpulan: ada investasi yang akan dibuat untuk peselancar dengan proyeksi besar di depan umum dan peselancar perlu mempromosikan diri mereka sendiri untuk terus menarik dukungan tetapi tidak punya waktu untuk mencurahkan tugas ini. Di sinilah agen komunikasi masuk.

Gambar peselancar di tangan dan kepala agen komunikasi:

Peselancar yang lebih banyak akal mengelola gambar mereka dengan para profesional komunikasi. Apa yang mereka katakan, bagaimana mereka mengatakannya dan terutama bagaimana dan di mana mereka muncul tidak selalu tergantung pada diri mereka sendiri tetapi lebih pada strategi komunikasi yang dibentuk untuk membawa citra dan manfaat finansial (kepada diri sendiri dan merek yang mendukung mereka). Tentu saja, tidak semua yang mereka publikasikan di jaringan mitra dibuat oleh agen komunikasi, mereka sendiri juga memiliki inisiatif untuk memberikan kesan pribadi yang merupakan bagian dari strategi. Tapi sebagian besar waktu, itu adalah agensi atau manajer yang menjamin tugas sehari-hari seorang peselancar profesional. Pertama, karena persyaratan kompetitif membuat peselancar menjadi 100% fokus pada pelatihan. Dan kemudian karena dari tingkat eksposur tertentu dan kemasyhuran publik, manajemen gambar menjadi sangat penting sehingga lebih aman untuk beralih ke profesional komunikasi.

Seorang surfer juga bisa dikatakan seorang publik figur, terlebih jika sang surfer itu memiliki begitu banyak penggemar yang mana artinya hal-hal yang tertuang dalam sosial media menjadi sangat penting bagi para penggemar setia mereka. Jadi untuk saat ini aktifitas para surfer yang di posting di sosial media memang berpengaruh tinggi baik itu bagi kelangsungan karir sang surfer maupun juga kehausan penggemar akan keseharian sang surfer.

Secara keseluruhan hampir semua surfer yang berjuang di ranah kompetisi WSL hanya memiliki waktu yang sangat singkat untuk dicurahkan ke sosial media, sedangkan image dan kredibilitas sebagai surfer yang aktif dalam berkompetisi dengan beragam aktifitas lainnya harus tetap terjaga dan terlihat baik oleh publik. Maka dari itu hampir dari semua surfer pro memiliki agent yang membantu mengelola akun sosial media mereka yang terkadang pula untuk menaikkan pamor sang agent memberikan sentuhan cerita karangan untuk menarik perhatian publik.

Contoh

Juara dunia dua kali Gabriel Medina adalah salah satu peselancar top dunia yang menggunakan agen komunikasi. Dijalankan oleh perusahaan yang sama yang mengelola citra pesepakbola Neymar dan "kebetulan" ini berkontribusi banyak pada keduanya yang datang bersama sepanjang tahun. Kemudian orang-orang beranggapan bahwa keduanya bersahabat, padahal mereka sama sekali tidak saling mengenal awalnya. Meskipun memang pada akhirnya keduanya ini saling support atas karir masing-masing dan sesuai harapan para penggemar, mereka kini menjadi sahabat yang baik.