Bandar Internasional Ngurah Rai, Bali menginstal scanner thermal di terminal kedatangan internasional untuk mengidentifikasi penumpang yang masuk dengan suhu tubuh yang menunjukkan kemungkinan terinfeksi dengan virus Zika. General manager dari Otoritas Bandara Bali - PT Angkasa Pura I, Trikora Harjo, mengkonfirmasi pemasangan scanner thermo pada Sabtu, Juni 25, 2016, setelah pertemuan dengan Menteri Perhubungan untuk membahas persiapan untuk liburan Lebaran dan meningkatnya wisatawan yang akan datang ke Bali.

Bandara bekerja sama dengan pihak kesehatan bandara dan mempersiapkan prosedur formal untuk menangani penumpang yang diidentifikasi terinfeksi virus Zika. Namun, sampai saat ini, tidak ada kasus yang yang mengkonfirmasi akan penumpang yang terinfeksi Zika di Bali meskipun travel advisory pemerintah Australia menyarankan wisatawan untuk tidak ke Bali karena mungkin beresiko infeksi.

Untuk Travel advisory Australia sendiri telah mendapatkan respon dari pihak Pemerintah Provinsi Bali dan Bali Hotel Association yang laporannya juga ditujukan untuk organisasi kesehatan dunia yakni WHO yang menyatakan bahwa virus Zika belum endemik ditemukan di Bali.