Merek-merek ini masih beroperasi secara global dan tidak terpengaruh secara langsung. Yang sebenarnya terjadi adalah Liberated Brands, perusahaan yang mengelola toko Billabong, Quiksilver, dan Volcom di Amerika Serikat, telah mengajukan kebangkrutan.

Liberated Brands Mengajukan Kebangkrutan, Toko di AS Ditutup

Pada 2 Februari 2025, Liberated Brands mengajukan kebangkrutan berdasarkan Bab 11, sebuah mekanisme hukum yang memungkinkan restrukturisasi keuangan tanpa menghentikan aktivitas secara langsung. Sebagai konsekuensinya, semua toko fisik dari ketiga merek ini di Amerika Serikat akan ditutup dalam beberapa minggu mendatang, yang berdampak pada lebih dari 100 lokasi dan menyebabkan sekitar 1.400 karyawan kehilangan pekerjaan.

Mengapa Liberated Brands Bangkrut?

Dalam pernyataan resminya, perusahaan menjelaskan bahwa kebangkrutan ini disebabkan oleh beberapa faktor utama, di antaranya:

Pertumbuhan fast fashion, yang meningkatkan persaingan di industri pakaian selancar;
Perubahan kebiasaan konsumen, dengan lebih banyak orang beralih ke belanja online;
Suku bunga tinggi dan inflasi, yang berdampak pada stabilitas keuangan perusahaan;
Gangguan rantai pasokan, yang meningkatkan biaya produksi dan waktu pengiriman;
Penurunan permintaan di toko fisik, karena lebih banyak pelanggan memilih belanja daring.

Apa yang Akan Terjadi dengan Billabong, Quiksilver, dan Volcom?

Meskipun semua toko fisik di Amerika Serikat akan ditutup, Billabong, Quiksilver, dan Volcom tetap aktif dan beroperasi. Hak lisensi ketiga merek ini akan dialihkan ke perusahaan lain, yang akan melanjutkan produksi dan distribusi melalui toko online serta kanal ritel lainnya.

Dampak Global? Tidak Ada!

Penting untuk ditegaskan bahwa kebangkrutan ini tidak mempengaruhi operasi global dari Billabong, Quiksilver, dan Volcom. Di luar Amerika Serikat, toko-toko dan bisnis ketiga merek ini tetap berjalan normal, tanpa dampak pada produksi maupun distribusi.

Para penggemar merek-merek selancar ikonik ini masih dapat menemukan produk mereka di platform digital dan toko ritel resmi. Industri surfwear menghadapi tantangan, namun Billabong, Quiksilver, dan Volcom tetap menjadi ikon global dalam budaya selancar dan gaya hidup pantai.